Thursday, December 29, 2011

WALAU SESAAT BERSAMAMU WAHAI YANG MULIA MUHAMMAD

WALAU SESAAT BERSAMAMU WAHAI YANG MULIA MUHAMMAD

Kategori : Curhat
By          :  A. Aidid
 ===========================

Engkau Muhammad, Ahmad, Yasin, Engkau orang terpuji itu dalam kitab agama hindu Beha Pesiyaporana dan Engkau pula yang digelari Paraclete dalam taurat dan sebagai Nabi dan Rasul di Akhir zaman dalam sabda Masehi  -Injil Yahya, 16:12-17-.

Hari ini, Desember 29,2011 berada di kotamu dengan tatanan Islamic social society dari cikal bakal generasi anshar menjadikan pandangan mata dan hati sangat mengagumi setiap jerih upayamu, kekaguman ini tak terukur dengan kata-kata untuk melukiskan atau mengungkapkanmu.

Engkau Rasulullah, figurmu menjadi dambaan generasi dan era sekarang, kebanyakan pemimpin dunia lebih mengutamakan dunia dan mengenyampinkan  urusan ummat dan akhiratnya, nasehat-nasehat dalam bingkai hadits-haditsmu hanya menjadi lembaran tak bermakna dan mereka berusaha memberikan lebel dan standar tersendiri status halal dan haram dalam syariatmu menurut hawa nafsu mereka sendiri.

Muhammad, hari ini Penulis menemukan berbagi rahasi dan jutaan makna dibalik pemberian namamu, [Klick : Rahasia nama Muhammad dan Ahmad - http://www.sayaberitahu.com/2011/12/rahasia-tersembunyi-di-balik-nama.html?fb_comment_id=fbc_10150504561936385_20298831_10150506176266385#f24e6e856429a2a ], akan tetapi semuanya masih belum menggugah hati mereka tentang kebenaran yang Engkau sampaikan, ataukah mereka akan lebih senang  menjadi Azazil yang diusir Allah dari Jannah-Nya.

Ahmad, Engkau  adalah makhluk Cahaya pertama yang diciptakan sebelum jagad raya ini tercipta, sebagian mengenalmu di alam cahaya dan term ruhiyah, sebagian yang lain terpedaya, tertipu dan silau dengan pesona Azazil dalam bingkai kemajuan, kemodernan dan pergaulan bebas.

Muhammad, Ahmad, batas-batas yang pernah Engkau gariskan hampir terhapus karena kemalasan, ketidaktahuan, kesombongan dan kecongkakan generasi sekarang, dan Mahdi dari nasabmu yang Engkau pernah sinyalir untuk kembali memberi peringatan dan pencerahan juga belum kunjung datang, sementara Azazil dan sekutunya semakin melancarkan aksinya dalam setiap kesempatan dalam varian propaganda duniawi.

Wahai Sang Pencipta Ahmad dan pembuat scenario Muhammad, Allah ya Kariem…Penulis mohon kepada-Mu semoga dengan kunjungan spiritual ke makam dan masjid Beliau ini mampu membenahi, merehab kembali bagian bagian retak akan syariatmu dihati Penulis, memunculkan kembali, atau bahkan menambah sense belonging akan agama yang beliau pernah wasiatkan, berikanlah petunjuk kepada Istri dan anak-anak dan orang-orang yang ikut dalam rombongan ini. amin

Madinah Al-Munawwarah
Desember 29, 2011

Taro ki ada-ada

HTML Comment Box is loading comments...

Followers